Calo penjual tiket Kereta Api ekonomi lokal marak

4 bulan lamanya tidak pernah naik kereta api ekonomi jurusan Blitar - Surabaya, setelah sebelumnya setiap hari Sabtu dan Minggu saya pasti mengunakan angkutan tersebut untuk pulang ke udik, kini naik kereta api ekonomi jadi nyaman setelah diberlakukannya peraturan baru.
Telah kita ketahui bersama mulai tgl.01 Oktober 2011 PT. KAI menerapkan system Boarding Pass untuk Kereta Api kelas ekonomi jarak jauh, ekonomi jarak dekat / menengah dan ekonomi lokal seperti KA. Penataran jurusan Surabaya-Blitar lewat Malang dan KA. Doho jurusan Surabaya-Blitar lewat Kertosono, selain itu kenyamanan di dalam kereta juga diperhatikan termasuk adanya peraturan dilarang merokok meskipun di bordes dan pintu sekalipun.


Namun ternyata dengan adanya peraturan baru tersebut (system Boarding Pass | Red) telah di manfaatkan oleh sebagian oknum petugas stasiun KA dan para Calo, kenapa saya menuduh petugas stasiun? karena saya pernah mendapatkan jawaban yang tidak masuk akal ketika saya tengah ingin memesan tiket KA. Penataran jurusan Blitar Surabaya lewat Malang.
Tepatnya pada hari Minggu (tanggal lupa), ketika saya ingin memesan tiket di stasiun Talun-Blitar jam 5.00wib u/keberangkatan jam 17.40wib (kereta terakhir) tujuan Surabaya, ternyata tiket sudah ludes terjual baik tiket duduk maupun tiket berdiri, dan ketika saya tanya mulai jam berapa loket dibuka kok sudah habis? ... jawaban dari petugas tiket sudah laku dijual 3 hari sebelumnya dengan sifat menolong, ... alangkah terkejutnya saya karena setahu saya tiket kereta api ekonomi jarak dekat / ekonomi lokal secara online hanya bisa di akses pada hari yang sama, artinya tiket tidak bisa dipesan sehari sebelumnya apalagi 3 hari sebelumnya, khusus untuk kereta api ekonomi jarak dekat seperti KA-Penataran / Doho Blitar - Surabaya. Pertanyaannya apakah ada konspirasi antara petugas stasiun dengan para calo? ...

Lalu kejadian yang sama juga dialami oleh bu De saya, tepatnya pada tgl. 8 April 2012 yang lalu bu De saya ingin berkunjung ke rumah cucu yg ada di Surabaya, sedianya ingin berangkat dengan kereta api jam 07.00wib, antri tiket mulai jam 6 pagi, dari 5 jadwal yang ada tiket sudah habis terjual juga, ... setelah sekian lama bertanya dengan petugas penjual tiket, ketika ingin pulang tiba-tiba ada 2 orang menghampiri dan menawarkan tiket duduk untuk jam terakhir (17.00wib) dengan harga Rp. 15.000,- padahal harga tiket normal hanya Rp. 5.500,-
Karena persiapan ke Surabaya sudah matang mau tidak mau bu De saya terpaksa membeli tiket dari calo seharga Rp. 15.000,- tadi.
Nah loh, bagaimana ini? apakah hal tersebut tidak diketahui oleh kepala stasiun setempat, atau jangan-jangan mereka para petugas sudah mengetahui dan tutup mata, mengingat jawaban yang diberikan petugas diatas memang tidak masuk akal.

Saya berharap Kepada pihak terkait untuk menertibkan para calo penjual tiket KA Ekonomi jarak dekat Biltar - Surabaya yang saya sebutkan diatas, mohon calo-calo dibersihkan mengingat hal ini tentu saja merugikan masyarakat kecil pengguna jasa angkutan kereta api kelas ekonomi lokal.
Bagi para calon penumpang kereta api jika menemui praktek percaloan tiket agar tidak tinggal diam, laporkan hal tersebut atau komplain kepada kepala stasiun setempat, jika tidak ada tanggapan anda bisa melayangkan surat pengaduan ke PT. Kereta Api Indonesia (Persero), saya sendiri telah menulis surat ke email pengaduan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) yang saya CC-kan ke Dirjen Perhubungan Darat perihal tersebut, semoga mendapat tanggapan dan segera ditindak lanjuti.

Comments :

13 komentar to “Calo penjual tiket Kereta Api ekonomi lokal marak”
Ririe Khayan mengatakan...
on 

Kalau KA Surabaya- Banyuwangi sekarang makin mahal, apalgi jika w'end atau long vacation. TArif bisnis saja 105 rb...sama dengan naik travel...

evi mengatakan...
on 

Penjualan tiket sistem online mestinya lbh teratur, tp kok bisa di blok oleh calo ya. Mungkin krn harga tiketnya murah dan bisa dijual tiga kali lipatnya. Menjual satu tiket saja sdh menutupi ongkos dua tiket berikutnya. Jd calo gak takut rugi kalau2 tiketnya gak laku

Obat alami penurun kolesterol mengatakan...
on 

kho..jadi yang online yang membahayakan ya???

obat jus manggis murah mengatakan...
on 

artikel yang menarik , trimkash

sudarmanto mengatakan...
on 

nice info gan...., btw kalo kita melayangkan surat aduan emang di tanggepin ya ? ane rasa sihi kagak

Trading Forex mengatakan...
on 

mending beli di Loket resmi saja gan daripada beli di Calo karena Harga di calo bisa2 2 kali lipat harganya..

Anonim mengatakan...
on 

Saya mengalami sendiri di stasiun Talun..

Killer Viral Fan mengatakan...
on 

Sama kejadiannya kayak yang dialami kakak ipar saya nih awal bulan lalu dari stasiun klaten mau ke jakarta. :D KA ekonomi pun akhirnya beli nya pake calo... waduh waduh hancur deh...

Agen XAMthone Plus Jakarta pusat mengatakan...
on 

mesti hati - hati nih. waspadalah waspadalah.

obat herbal kolesterol mengatakan...
on 

naik kereta sekarang makin ribet gak kayak dulu tiket di jual pada hari keberangkatan. jadi lebih enak

penyejuk hati mengatakan...
on 

i like it your artikel.

Anonim mengatakan...
on 

udah susah cari tiket,bikin ribet masih ada pedagang,pengamen, di dalam kereta

Unknown mengatakan...
on 

bahkan ekonomi pun ada calo nya , ckckckck

Posting Komentar

~ BLOG DOFOLLOW ~
Ingin berbagi bersama Madhek Blog? Silahkan tulis komentar Anda,
Ingat! ... komentar berbau SPAM atau tidak berhubungan dengan isi artikel langsung dihapus!, dan dilarang mencantumkan link aktif.
Terima kasih.

 

Copyright © 2008-2012 Dwiyanto Santri Gaul All Rights Reserved | Template by : Dwi Blogger | Powered By Blogger
Kritik dan saran silahkan kirim via email ke : madhek.dwiyanto@gmail.com